Kamis, 12 Agustus 2010

De HAVILAND DH-115 Vampire


@Museum Dirgantara Mandala, Yogyakarta

                         de Havilland Vampire, Indonesian Air Force TNI-AU Walkaround Video.
                                                       DJI Osmo Pocket + Gopro 7


http://aviadejavu.ru/Site/Crafts/Craft20555.htm#en







by Samsudin Putranto Hanafi

by majalah angkasa


by SamsUdin

by Hizkia Steven


vampire kita yg dijual ke India
 Nasib pesawat ini akhirnya dijual kepada AU India pada tahun 1963/1964 dan di India pesawat ini mendapatkan registrasi baru BY601.. Akhir pengabdian pesawat ini di India tidak diketahui.















WOOOW.. Inilah DH-115 Vampire Jet Latih Tempur Pertama TNI AU




 Skadron Udara 11, Lanud Hasanuddin, Makasar

De Haviland DH-115 Vampire

Negara asal : Inggris
jenis : Pesawat latih Jet
Persenjataan : 4 buah Cannon 20 mm, dapat dipersenjatai pula dengan roket dan bom

Sejarah 21 Januari 1956 : Pertama kali diterbangkan di Indonesia oleh Letnan Udara 1 Leo Wattimena 20 Februari 1956 : 8 buah pesawat diresmikan menjadi kekuatan pada skadron pencargas AURI Bukan secara kebetulan kalau Skadron Udara 11 yang diresmikan 1 Juni 1957 mempunyai makna khusus bagi Angkatan Udara Republik Indonesia. Pada masa itu kekuatan AURI berdasar Skep Kasau Nomor 28A/11/KS/1951 tertanggal 23 April baru terdiri dari lima skadron dengan sistem penomoran angka Romawi. Kedatangan delapan unit pesawat jet DH (De Haviland)-115 Vampire dari Inggris merupakan awal dari kelahiran skadron ini. Pesawat-pesawat ini terlebih dulu ditempatkan di kesatuan khusus, yakni Kesatuan Pancar Gas. cerita laen coba aja ke blog ini nih http://droppedbox.wordpress.com/2013/06/24/kiprah-pesawat-latih-jet-dh-115-vampire/


Ini ada cerita dari Om Flankers :  prototipe pertama jet tempur buatan de Havilland yang berkode DH.100 terbang perdana 20 September 1943 dengan mengusung mesin jet Goblin 3 yang juga dibuat de Havilland. Versi produksi berdinas di RAF (AU Inggris) hingga tahun 1955 dan versi latih hingga tahun 1966. Lebih dari 15 varian utama dihasilkan dengan total produksi mencapai 3.268 unit yang seperempatnya dibuat di bawah lisensi oleh negara lain. Digunakan oleh 31 negara di seluruh belahan dunia dan Vampire terakhir yang masih mengudara adalah milik Angkatan Udara Rodhesia hingga tahun 1979.

Selain sebagai penempur bertempat duduk tunggal, de Havilland juga mengembangkan versi latih dengan kode Mk-10 atau DH-113 yang hanya di buat dua unit prototipe yang terbang perdana 15 November 1950. Versi ini kemudian dikembangkan menjadi versi produksi berkode Mk.11 atau dikenal juga dengan DH-115 yang murni dikembangkan sebagai pesawat latih dan private venture.

Versi militer yang digunakan RAF diberi kode T.11 bermesin turbojet Goblin 35 yang diproduksi sebanyak 731 unit. Versi ekspornya diberi kode T.55 dengan total 216 unit dengan penggunanya di Kawasan Selatan adalah Selandia Baru dan Indonesia.
Peninggalan pesawat ini satu-satunya berada di Museum Dirgantara Yogyakarta itupun berasal dari AU Selandia Baru pertukaran dengan Mustang, sedang vampire asli kita punya dijual ke India


Modelkit yang saya peroleh dari merk Airfix skala 1:72, sedang dalam proses perakitan, akan diwarnai dengan marking dan decal TNI-AU

mokit rakitan saya mangkrak belum bisa mengecat ;



photo dibawah rakitan modeller kita
 

beberapa pabrikan mokit ;













Tidak ada komentar:

Posting Komentar